aku berpuisi sejak di rahim ibuku
dinding perutnya penuh coretan kata
terbungkus plasenta penuh makna
aku datang ke dunia bersama
jeritannya
kekuatannya adalah syair
yang kami rangkai sembilan bulan lamanya
ayah yakin aku membawa pesan dari surga
ibu tak berhenti menitikkan air mata
kali pertama aku ucapkan namanya
puisi-puisiku tembok cermin
mimpi dan fantasi singgah silih berganti
dari ranjang cinta hingga ranjang kematianku
Život je jinde
kisahku bisa jadi bermula pada
sebuah bangku di taman
9 Jan 07
nice!!!!!!!!!!!!!!!
ReplyDelete