Sunday, March 9, 2008
Pada Juntai Temali
pada juntai temali sepatu itu aku tergugu
oleh jelujur jejaknya yang terseret di jalan berpasir
jauh ke masa dulu
membuatku terpaksa menyayat kayanganmu
dengan lagu-lagu sendu komposisi gelap
malam-malam lalu
ketika itu kau terbahak
aku tergelak
dan kita berlari telanjang kaki
kaki kanak-kanak ini
ketika dunia hanya seluas jangkau mata
sedang sisanya ada di bibir berklobot
embah wiryo yang nembang sambil tiduran bale-bale
waktu bulan meremang di pepucukan bambu
dan obor menyala-nyala
seperti mata kita
yang beradu jangkrik
sambil berhayal seperti apa rasanya
punya sepatu
buat membuntel kaki korengmu
juga bekas kadas di atas tumitku
pada juntai temali sepatu itu aku tertegun
oleh garis-garis waktu yang menyeret ingatanku
dari jalanan aspal hingga batu-batu
*sepulang dari toko sepatunya om deddy tr
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment