Naskahmu berhuruf tebal dan kusam doamu mengancam beruji pada peti kematian,sakral. menguhunus pada jiwa yang bergelut belunjur kaku,lidahmu memujuk malam menyulut api kemurkaan... terekam di otak benakku yang geram pembantaian atas setan imaji imaji maka terbentuklah engkau"puisi" tanpa akhir sampai detik mati.
Naskahmu berhuruf tebal dan kusam
ReplyDeletedoamu mengancam
beruji pada peti kematian,sakral.
menguhunus pada jiwa yang bergelut
belunjur kaku,lidahmu memujuk malam
menyulut api kemurkaan...
terekam di otak benakku yang geram
pembantaian atas setan imaji imaji
maka terbentuklah engkau"puisi"
tanpa akhir sampai detik mati.
mabuklah,
ReplyDeletesesukamu
sampai katakata tak lagi mampu
menampung galau itu
mabuklah
-rid-
uhuhhuy
ReplyDeletemau duonk mabuk juga..:p
menjarah dinegerimu yang penuh imaji
ReplyDelete