Friday, May 2, 2008
Thus
bagaimana bisa tidak menulis puisi
kalau tangan jalan sendiri mata lari-lari
pikiran keluar masuk mimpi seperti percik api
di keramaian gerak yang oh so sepi?
kamu datang pakai baju biru
kulitmu selembut beludru bolehkah kucumbu
i'm not quite sure katamu
waktu aku mematikan lampu
matamu menyala seperti kamera
merekam apa saja kumau menontonnya
tapi bateraimu drop sampai gulita
saling meraba kita seperti buta
i'm sweating coz u're hot bisikmu
membuat sesuatu yang jauh di dalam sajakku
bergetar hebat menggeser waktu
i want u, i want u so bad kataku
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
kau terlalu sepi
ReplyDeletehingga tak berani
kau terlalu lelap
hingga harus gelap
:D